ANGKARAKU APPAREL

Jumat, 25 November 2011

Tentang Arti Seorang Guru



Guru (dari Sanskerta: गुरू yang berarti guru, tetapi arti secara harfiahnya adalah "berat") adalah seorang pengajar suatu ilmu. Dalam bahasa Indonesia, guru umumnya merujuk pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik.


Guru adalah pendidik dan pengajar pada pendidikan anak usia dini jalur sekolah atau pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Guru-guru seperti ini harus mempunyai semacam kualifikasi formal. Dalam definisi yang lebih luas, setiap orang yang mengajarkan suatu hal yang baru dapat juga dianggap seorang guru.
  • Dalam agama Hindu, guru merupakan simbol bagi suatu tempat suci yang berisi ilmu (vidya) dan juga pembagi ilmu. Seorang guru adalah pemandu spiritual/kejiwaan murid-muridnya.
  • Dalam agama Buddha, guru adalah orang yang memandu muridnya dalam jalan menuju kebenaran. Murid seorang guru memandang gurunya sebagai jelmaan Buddha atau Bodhisattva.
  • Dalam agama Sikh, guru mempunyai makna yang mirip dengan agama Hindu dan Buddha, namun posisinya lebih penting lagi, karena salah satu inti ajaran agama Sikh adalah kepercayaan terhadap ajaran Sepuluh Guru Sikh. Hanya ada sepuluh Guru dalam agama Sikh, dan Guru pertama, Guru Nanak Dev, adalah pendiri agama ini.
  • Orang India, China, Mesir, dan Israel menerima pengajaran dari guru yang merupakan seorang imam atau nabi. Oleh sebab itu seorang guru sangat dihormati dan terkenal di masyarakat serta menganggap guru sebagai pembimbing untuk mendapat keselamatan dan dihormati bahkan lebih dari orang tua mereka.
Kisah seorang guru di Jakarta

Seorang pensiunan guru yang sudah tua, menggebu-gebu mengungkap semangat juangnya. Membuka mata kita mengenang kembali jasa para pahlawan.

"Saya sudah berhenti mengajar di sekolah, tapi saya tetap mengajar di terminal di stasiun, dan tempat umum lainnya. Saya mengajarkan kepada anak jalanan," tutur pensiunan guru salah satu sekolah di Jakarta, Amir Hamzah.

Hal itu disampaikannya dalam Polemik Sindo Bertajuk "Apa dan Siapa Pahlawan", di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (12/11/2011).

Baginya seorang guru tak pernah pensiun. Guru mengajar seumur hidupnya, membagi ilmu kepada murid-muridnya. Karena itulah ia masih terus berkeliling di stasiun dan terminal di Jakarta mengajarkan ilmu kepada anak yang kurang beruntung.

"Guru tak pernah pensiun, guru selamanya tetap menjadi guru, tidak ada pensiunan guru. Saya mengajar sampai akhir zaman, long life education," ucap kakek berusia hampir 65 tahun ini sambil memegang mikrofon dengan tangan bergetar.

Bagi anggota Komisi X DPR, guru adalah seorang pahlawan. Namun memang kini sulit memisahkan siapa pahlawan yang sebenarnya.

"Pahlawan ada banyak di Indonesia. Kita memiliki guru, kita memiliki TKI, mereka semua adalah pahlawan. Pahlawan adalah orang yang berbakti kepada bangsa, menebar kebaikan untuk bersama," tutur anggota Komisi X DPR, Reni Marlinawati, dalam forum yang sama.

"Apakah rakyat Indonesia sudah mendapatkan hak-haknya? Apakah sudah mendapatkan hak pendidikan? Kesehatan? Belum, itu semua belum diperoleh rakyat Indonesia. Tingginya anggaran pendidikan tidak meningkatkan mutu pendidikan," lanjutnya.

Karena itu ia berharap pemerintah kian memperhatikan peningkatan mutu pendidikan. Para guru pun dapat bekerja lebih giat mencerdaskan bangsa.

"Karena maju mundurnya suatu bangsa karena masalah pendidikan. Tanpa meningkatkan mutu pendidikan," tuturnya.

 SELAMAT HARI GURU

sumber :
wikipedia, detiknews
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Artikel sejenis yang terbaru berdasarkan topik :



lintasberita
Next previous home